Tuesday, November 4, 2008

Episode 13

Kejadian di bioskop membuat Marvel mendapat teriakan dari penonton yang lain. Pulang nonton, Kezia mengantar Marvel pulang. Melihat rumah mewah Marvel, Kezia semakin kagum dengan Marvel yang anak orang kaya tetapi hidupnya sangat sederhana dan tidak mau memanfaatkan kekayaan ayahnya. Surya sempat melihat Kezia dan melaporkan ke Anggi bahwa Marvel sudah punya pacar. Oma sempat berpikiran agar Marvel segera menikah supaya cepat keluar dari rumah itu.


Sementara itu, Aditya yang sedang berdua dengan Melati di apartemennya, mengambil gambar mereka berdua menggunakan handphone Melati.
Namun tiba-tiba saja Melati ingat peristiwa ciumannya dengan Marvel pada saat Aditya mencoba mendekati dia.

Selva mengubungi Shafa dan mengundangnya ke rumah. Shafa mengira Selva sudah bisa menerima dia sebagai pacar Dika, akan tetapi Selva justru memaki-maki dan menampar Shafa. Selva menuduh Shafa sengaja mengajak Dika menginap, lalu menjebaknya sehingga Dika terpaksa menikah dengan Shafa. Selva bahkan mendorong Shafa sampai terjatuh, tepat pada saat itu Slamet dan Melati datang. Melihat kejadian itu, Slamet marah pada Selva. Melati pun beranggapan bahwa mamanya egois dan tidak memikirkan perasaan Dika. Tetapi Selva menganggap bahwa apa yang dia lakukan adalah untuk kebaikan Dika.

Sementara itu, Dika semakin mendapat tekanan dari para investor yang menuntut dananya dikembalikan. Beberapa investor malah memaksa masuk ruangan kantor untuk menemui Dika. Pada saat para investor mengamuk dan mengancam Dika, Aurel datang. Aurel menyelamatkan Dika dengan mengatakan bahwa semua itu bukan kesalahan Dika, dia bisa menjamin seluruh dana investasi mereka akan dikembalikan, karena dia putri tunggal pemilik Royale Supermatket.
Sebagai tanda terima kasih karena telah menyelamatkannya, Dika mengajak Aurel untuk makan siang. Aurel yang mengira Dika mau menerima bantuan darinya terpaksa harus kecewa karena ternyata Dika tetap menolak bantuan Aurel dan Oma Lili dan lebih memilih mengatasi masalahnya sendiri.


Karena bingung dengan perasaannya, Marvel curhat dengan Toni. Marvel mengatakan bahwa ada seorang teman yang tiap kali dekat sama atasannya, jantungnya selalu berdebar-debar. Tiap kali atasannya pergi dengan pacarnya, temannya itu juga cemburu. Akhirnya Toni menyarankan teman Marvel untuk menjauhi atasannya, karena toh atasannya sudah punya pasangan.
Menuruti saran Toni, Marvel bertekad menghindari Melati. Bahkan ia harus rela naik tangga ke lantai 15 hanya karena tidak mau satu lift dengan Melati.


Baru saja sampai kantor, Marvel tersadar bahwa dia telah salah mengirim barang, dengan terpaksa Marvel harus kembali ke client untuk mengganti barang yang salah. Karena hari sudah sore, Melati menawarkan diri untuk mengantar Marvel. Dan untuk menghemat waktu, Melati ikut membantu Marvel menaikkan barang-barang ke dalam mobil, Melati bahkan membelikan Marvel permen supaya tidak mengantuk selama perjalanan. Hati Marvel berbunga-bunga karena ternyata Melati perhatian kepadanya.

Sepulang dari mengantar barang, Marvel harus kembali ke kantor karena harus menyelesaikan laporan yang harus diserahkan besok. Sayangnya Melati tidak bisa menemani Marvel lembur karena sudah ada janji makan malam dengan Aditya. Dan karena rumah makan tempat mereka makan malam tidak jauh dari kantor, Melati bersedia mengantar Marvel kembali ke kantor.

Ditengah-tengah makan malam dengan Aditya, Melati tiba-tiba teringat Marvel. Marvel yang sedang lembur pasti belum makan malam. Aditya tidak suka melihat Melati sangat memperhatikan Marvel, walaupun akhirnya Aditya setuju untuk membawakan Marvel makan malam.

Sesampainya Melati di kantor, Marvel tidak ada dimejanya. Maka Melati meletakkan makan malamnya di atas meja disertai dengan sebuah surat. Mengetahui Melati mengantar makan malam untuknya, Marvel segera mengejar Melati ke tempat parkir. Sayang sekali ternyata Melati bersama Aditya.

VIDEO :

- Episode 13, Part 1
- Episode 13, Part 2
- Episode 13, Part 3
- Episode 13, Part 4
- Episode 13, Part 5
- Episode 13, Part 6